Senin, 25 Maret 2013

BLIND 'why i love you?' part 7

- Aula -

"Huff, gila nih pa kepsek .. Males banget deh ngumpul di aula" keluh Cecil (melempar tasnya ke tanah *dramanya Cecil kambuh*)

"Yupp, betul sekali .. Berasa masuk ruang spa .. Udh diluar sini matahari terik banget, didalem lagi AC kaga nyala -_-" kata Tiffany (mengambil satu pak tissu dalam tasnya)

"Ihh, kabur yookk" kata Pricill .. Bandelnya kambuh. Tiffany dan Cecil mengangguk setuju.

Baru sampai di depan aula, mereka melihat dua org cowo masuk ke Aula yg sebenarnya masih agak sepi. 

"Waitt, itu bukannya Daniel ya??" Kata Cecil sambil membenarkan kacamatanya

"Eh iyaa tuh Daniel .. Wah, masuk aula juga dia" kata Tiffany.

"Aduh, mampusss x_x " kata Pricil memukul jidatnya. (Muka Pricil berubah sedikit pucat)

"Lo kok pucat gitu Pris?" Tanya Tiffany sambil memegang pipi Pricil

"Eh, ga apa2 kok fan, " kata pricil sedikit tergagap

Setelah ingin melangkah masuk, mata mereka tertuju pada daniel yg ternyata masih di depan aula, seperti sedang menunggu seseorang, dan yupp, benar dia menunggu seorang laki2 bertubuh kekar.

"Ehh, itu yang sama Daniel ko gue berasa pernah liat ya??" Kata Tiffany mengingat

"Ahhhh!!!! Itu kan si mike tyson yg kelamaan berendem di cairan aspal, wakakak" kata Pricil

"Oh iyaa tuhh!! Cie cieee, Cecill ;;) hahaha " Kata Tiffany.

"Whaha, ohoks Cecil nyahaha" kata pricil

"Ahh, apa sih kalian?? -_-" kata Cecil memukul pundak Tiffany dan Pricil.

Akhirnya mereka semua masuk ke aula .. Saat baru tiga langkah masuk, para anak2 futsal matanya mengarah ke Tiffany, Pricil dan Cecil .. Tepatnya ke arah Pricil .. Saat itu juga si Pricil langsung berjalan mundur, tapi dua lengan Pricil di pegangi Tiffany dan Cecil .. Akhirnya mereka masuk dan duduk di pojokan belakang .. Dari tempat duduk mereka bisa melihat gerombolan anak futsal terutama Daniel.

"Huh, jadi kaya buronan nih gue, diliat2 begitu" kata Pricill

"Udah Pris, ya gausah dilihat .." Kata Tiffany

Di depan mereka duduk ada Sherly dan Rany. Gak jauh dari tempat kamu duduk ada si cowo yg dikatain ade ray sama Pricill& Tiffany.

"Penasaran deh gue, siapa sih nama si mike tyson itu -_-" kata Cecil melihat ke arah cwo itu

Seketika muka Tiffany dan Pricil berubah, antara kaget,

"Idihh, ternyata ada yg penasaran juga.. Ohok ohok" kata Tiffany

"Wkaakakak, alah lu gausah jaim deh Cill. Sini deh biar gue tanya ke Sherly" kata Pricill nekat. Nah lo mampuss guee x_x

"Sher, .."

"Iyaa? Apa Pris?" Kata Sherly

"Itu cwo yg gede di gerombolan anak futsal itu namanya siapa ya??" Kata Pricill

"Eh, itu .. Gue lupa siapa namanya x_x" kata Sherly garuk2 kepala

"Sherly ni deh, suka pikunan gitu, masa sama temen sekelas aja lo lupa namanya ckckck, itu namanya Radika" kata Rany

"Eh iya Radika, duh nge blank nih gue " kata Sherly nepuk jidatnya

"Ohh, Radika.." Kata Pricill nyenggol cecil .. Begitu juga dengan Tiffany .. "Kegencet deh gue nih di senggol2" kata Cecil ..

" Kenapa Pris? Lo naksir sama Radika? Hhaha" kata Rany

Tadinya si Pricill mau nunjuk Cecil, tapi dia urungkan ..

"Bukaaaannnn, demi apa gue naksir sama dia? Bukan, bukan gue .." Kata Pricill bergidik

"Hhaha, kalo suka juga gapapa Pris, tu cowo walaupun jelek tapi mantannya kece kece lohh" kata Sherly

"Enggaaaaa!! Gue gak sukaa .. Gaada yang sukaaa!!" Kata Pricill.

"Yang dibelakang mohon diam!!" Kata pa kepsek

"Iya pa iyaaaa" kata mereka semua sambil nunduk

"Gila lo Pris, ya lo histeris gausah gitu juga kali" kata Tiffany

"Iya nih, lagian lo tuh nekat bgt nanya ky gitu" kata Cecil berbisik

"Ya elah, ya gue juga yg dapat ampasnya" kata Pricill nyubit paha Cecil

"Astaga Priss, sakitttt" kata Cecil.

"Husshh, apa deh kalian nih?? Ngegosip melulu" bentak Benny.

"Eloo yg diemm" kata Cecil, Tiffany, dan Pricill bareng2 sambil mukul Benny. Sammy yang berada disamping Benny tersenyum sambil geleng2.

-kafe belakang sekolah-

Brrruukkk~~ Tiffany mengeluarkan isi tasnya dan menghamburnya di atas meja kantin

"Lo nyari apa Fan?" Kata Pricill

"Iihh, cuci gudang nih :D" kata Cecil.

"Cecill, ampun deh ya .." Kata Pricill

"Ini nih, aku lagi nyari ituu, emm kalung gue .." Kata Tiffany masih mengubek2 isi tasnya

"Kalung elo yg dikasih Glenn itu?"Kata Pricill

"Iyaa .. Ko ditas gue gak ada ya?" kata Tiffany

"Emang lo terakhir naroh dimana?" Tanya Cecil

"Nah itu gue lupa, tp yg jelas tiap hari tuh gue bawa kalung itu dan gue taroh di tas terus" kata Tiffany agak panik

"Terakhir lo megang kapan?" Tanya Pricill

"Nah itu, seinget gue waktu gue masih jalan sama Glenn tuh kalungnya gue pakai"

"Coba lo cari dirumah lo deh, kali aja keselip dimana gitu" kata Cecil

Belum sempat Tiffany bicara, tiba tiba masuk seorang cowo. Ituu Daniel. Saat Daniel melihat Pricil, dgn muka yang berusaha cool itu dia bersandar di pintu kantin dan tetap melihat Pricil. Lalu Naumi, si cewe paling terkenal di sekolah masuk. Aku liat, si Daniel sengaja menghalangi Naumi dgn kakinya dan Naumi pun tersandung.

"Eh, maaf ya maaf" kata Daniel sambil memegang tangan Naumi

"Iya gapapa Dan," kata Naumi sambil tersenyum.

Melihat kejadian itu Pricil merubah mukanya menjadi agak lebih masam .. Cecil dan Tiffany saling senggol.

Setelah beberapa saat berada di kantin, Daniel dan Naumi pun keluar bersama2 sambil bercanda .. Sesekali Daniel melihat kearah Pricil

"Ihh, heran deh, sengaja bngt tuh pake acara nyandung si Naumi" kata Pricil dgn muka kesel

"Lah, terus kenapa? Ya kan Daniel emang gitu kata Reva, orgnya suka ngejailin cewe" kata Tiffany sambil makan

"Ya tapi tuh dia sengaja bgt ky gitu dihadapan gue .. Dikira gue jealous apa? Ihh, gak mempan" kata Pricil sambil ngudek2 makanannya.

"Jadi maksudlo si Daniel kyk gitu sengaja bikin lo jealous gitu?" Kata Tiffany. Cecil mangut2 sambil makan.

"Yaa, bisa jadi kan? Halah, gak ngaruh" kata Pricil

"Lah kalo gak ngaruh, napa lu jdi sewot gitu?" Kata Cecil

"Engga, siapa juga yg sewot" kata pricil

"Idihh, kelihatan bgt boongnya .." Kata Tiffany mukul pipi Pricill

"Ihh, engga ko .. Gue gak sewot .. Ngapain sewot:p " kata Pricil

"Hayoo, ada yg cembokurrr :p" kata Cecil

Cecil dan Tiffany pun mentertawakan kelakuan Pricil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar